Skip to main content

Jangan Memberikan Harapan Palsu

Jangan Memberikan Harapan Palsu
Jangan memberikan harapan palsu kepada orang yang benar benar mencintaimu. Jangan suka menggumbar kata bijak harapan palsu dan kata tulus di atas kata cinta, jika tulus yang di katakan hanya di bibir saja, sebagaimana di ketahui kata ketulusan artinya kesungguhan dan kebersihan (hati) dan kejujuran, Ketika kata ketulusan bukan berasal dari hati nurani maka ketulusan itu dapat di katakan tulus yang palsu.

Lalu bagaimana ketika kita yang tertipu dengan kedok ketulusan yang nampak sangat baik padahal tengah menyimpan maksud tertentu dibalik ketulusannya. tentunya perasaan kecewa dan penyesalan yang di rasakan, telah terjebak dalam drama ketulusan palsu, namun sesungguhnya kata tulus itu tak pernah ada, sebab hanya kebohongan belaka dengan maksud maksud tertentu disembunyikan di balik ketulusan.

Namun yakinlah segala sesuatu yang baik akan berakhir baik, begitu pun halnya hal yang bersifat buruk akan buruk juga yang di tuai. ketika menggumbar-umbarkan ketulusan palsu dan terbongkar sandiwara yang tengah dimainkan.

Maka yakinlah umpatan cacian dan lain sebagainya akan di terima dan itulah hukuman bagi mereka yang suka menghamburkan ketulusan palsu dan kebohongan dalam cinta, dan memberikan harapan palsu kepada orang lain.

Sesungguhnya cinta itu baik, karena bersumber dari emosi kasih sayang dan ketertarikan dua pribadi yang mewarisi semua kebaikan, lalu kenapa di nodai dengan ketulusan harapan palsu dan kebohongan.

Jika dari dalam hati memang tak ada cinta, akan lebih baik jika katakan tidak, jangan memberikan pengharapan kepada orang, lalu mengumbar kata tulus, namun tulus yang di katakan penuh dengan kebohongan, karena memiliki rahasia yang tersimpan dengan maksud tertentu.


Cinta yang ikhlas/tulus itu tak menuntut, akan tetapi memerlukan kejujuran dan keterbukaan, tak berharap imbalan, namun butuh di hargai, dan ketika kejujuran dan keihklasan telah menjadi dasar.

Maka pengorbanan hadir, sebagai penguat dalam mengarungi perjalanan cinta menggapai mahligai keindahan kasih dan sayang dari kebaikan cinta itu sendiri.

Bagaimana pun orang yang menyayangi, jika di berikan harapan palsu, dia juga punya hati yang bisa sakit, ketika mengetahui bahwa ketulusan yang di terima hanyalah ketulusan palsu.

Maka hatinya pun dapat berontak, menuntut pertangung jawaban dan di bebaskan dari ketulusan yang sesungguhnya tak pernah ada.

Jadi ketika seorang yang sakit hati mencaci dan memaki, itu merupakan emosi kekecewaan dengan kenyataan yang di terimanya, dan mereka yang mengumbar umbar kata ketulusan palsu patut menerimanya.

Anderline
Balikpapan 151017

Demikianlah tentang catatan jangan memberikan harapan palsu, semoga dapat menjadi pencerahan, dalam hidup kita, jika tulisannya masing membingungkan dan acak acakan harap di maklumi karena segala sesutu memerlukan proses.

Begitu pun dengan menulis butuh proses, sehingga dapat memuaskan pembaca, terima kasih.. sudah berkunjung di blog puisi dan kata bijak, baca juga kata bijak harapan palsu dihalaman lain puisibijak.com.