Skip to main content

Puisi Benarkah Bidadari Bersayap | Puisi Tentang Bidadari

Puisi Benarkah Bidadari Bersayap | Puisi Tentang Bidadari

Puisi Tentang Bidadari | Puisi benarkah bidadari bersayap. Pengertian bidadari adalah makhluk berwujud manusia berjenis kᥱlamin wanita yang tinggal di kahyangan atau surga dalam kepercayaan agʌma Islam.

Menurut pengertian lain, Bidadari merupakan makluk terindah yang diciptakan khusus oleh Allah untuk mendampingi bagi pria yang menjadi penghuni Surga. inilah yang disebut bidadari Surga.

Apakah bidadari itu benar bersayap. Entahlah, sepengatuan saya, hanya yang ada disinetron bidadari bersayap, bisa jadi hanya sebuah cerita atau mitos jika bidadari bersayap.

Berkaitan dengan kata kata bidadari tak bersayap dan kata bidadari di bawah ini dua puisi tentang bidadari dari tiga puisi yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak.

Dan adapun masing masing judul puisi tentang bidadari yang dipublikasikan puisibijak.com antara lain:

  1. puisi kerling matamu
  2. puisi benarkah bidadari bersayap.
  3. Puisi bidadari jatuh

Tiga judul puisi dan dua puisi menceritakan tentang bidadari yag bisa di jadikan refernsi untuk menulis puisi bidadari tak bersayap.


Puisi tentang Bidadari

Bagaimana cerita puisi dan makna kata kata puisi dari ketiga puisi yang dipublikasikan puisi dan kata bijak.

Untuk lebih jelasnya selengkapnya silahkan disimak saja puisi-puisinya berikut ini.


PUISI BENARKAH BIDADARI BERSAYAP

katakanlah matahari
atau bakar saja sayapnya hingga ia tak mampu lagi terbang tinggi
sebab sudah kutitipkan cinta dan rindu
tapi seabadku kian menunggu

benarkah ia mampu membawa mimpi
katakanlah duhai malam yang sepi
sebab sulamanku tiada bertepi
laksana kidung bulan yang malu hendak bertanya

sebenarnya siapakah kekasihnya
aku tak percaya
bila sayapnya kentara
mengepak semesta
merangkul cʋmbu-cʋmbu mesra

sebab pisah ranjʌng di depan mata
cinta serasa menghiba
rindu pun kaku kian terbelenggu

lantas di manakah sayapmu
bidadariku yang berpoles gincu
aku merʌyu
agar kaupun tahu

aku yang terlanjur jatuh cinta padamu
sungguh!

Heny Kusuma Dewi
Blitar, 010217


PUISI KERLING MATAMU

Kumaknai sejuta pada mata itu
Yang tiba-tiba buatku tersipu
Lalu tanya menyeret tanyaku yang bisu
Adakah dibalik cinta dikau coba merayu
Atau hanya selip nafsu yang coba mengusikku

Dari int!mnya daku dengan sepiku
Dari gigilnya daku memeluk kedinginanku
Dari bekunya hatiku yang mengeras salju
Dari matinya rasaku, sepeninggal angin rindu

Entahlah, baitnya samar di sana
Lariknya masih merenda eja
Belum kusentuh rasa yang sebenarnya
Kerling mata manjamu, tajam membelah getar dada
Pada warna rona

Kerling mata
Bilang saja cinta
Atau setidaknya diammu sanggup kucerna
Pada sunyi yang degupnya sebuah rahasia
Dan hanya kau dan aku yang bicara
Dari hati ke hati
Yang paling hati

M. Lintang Pijar
Jakarta, 280117


Puisi Bidadari Jatuh
Oleh : M. Ferry Andrian

Gerinda kekang, hempaskan distorsi
Ketika bidadari jatuh menangis
Mengecup mawar hitam dunia
Saat bidadari jatuh bernyanyi

Menyapa temaram senja
Kulumus pun pergi
Termenung bersama sang luna
Aurora pun menghilang dalam badai
Terlupakan

Lelah hadapi sarkas
Menghilang tak membekas
Bosan dengan borjuis keji

Menari dalam harmoni anarki
Melepas sang luna
Menyambut si surya
Melupakan luka

Bendera tak berdiri tegak
Kala matinya sang gagak


Demikianlah puisi benarkah bidadari bersayap berserta puisi kerling matamu. Simak/baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga puisi diatas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.