Skip to main content

Puisi Tentang Dia

Puisi Tentang Dia
Puisi tentang Dia. Kata dia biasa di pergunaka menyebut orang ketiga dalam pembicaraan, Kata dia juga biasa di gunakan menyebut Tuhan yang maha esa, tetapi biasa di tulisan dengan huruf kapital, sebagai tanda membesarkan namaNya.

Kata dia juga biasa digunakan dalam hal-hal tertentu seperti dia yang kini bukan siapa-siapa untuk ku dan aku yang kini juga bukan siapa-siapa untuknya, ucapan ini biasa dikata ketika sesorang berbicara dengan temannya, ketika telah putus dalan suatu jalinan cinta, atau telah memutuskan hubungan dalam hidupnya.

Dia kini telah pergi, ucapan ini biasanya kata yang pasarh diucapkan sesorang yang telah merasa di tinggalkan seorang kekasihnya.

Berkaitan dengan kata dia. di bawah ini puisi bertema dia. salah satu penggalan baitnya. "Aku hanya bisa diam dengan satu pertanyaan padamu.Akankah kau selalu mengenangku tentang segala yang akan kau jelang, tersenyum dan tertunduk menahan kelam yang menyerang." Selengkapnya dari bait ini. Silahkann disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Tentang Dia
Karya : Lufty

Sejenak ia menoleh dengan senyum penuh ragu...
Menyapa ia dengan suara si paruh pipit berlagu...
Kutatap matanya dan kucium tengkuk jari jenjang itu...
Seolah aku berkata tetaplah disini denganku...

Beribu hasrat terkam jiwa rindu...
Terurai sebuah cerita tentang saat itu...
Aku hanya bisa diam dengan satu pertanyaan padamu...
Akankah kau selalu mengenangku...

Kembali kutatap matamu yang semakin berbinar terang...
Ceritakan kisah tentang segala yang akan kau jelang...
Aku hanya tersenyum dan tertunduk menahan kelam yang menyerang...
Terbata bata aku berucap kuingin kelak engkau datang...

Tentang dia adalah tentangku...
Pesona yang terangkai dari alunan pedati hidupku...
Tentang dia adalah tentangku....
Tentang kisah yang terkulik dari sebagian lembaran buku langitku...

(270315)


PUISI DIA

Ketika dirimu mencari sosok seperti Dia;
Dia yang bisa membawamu pada jalan kebaikan
Dia yang bisa membawamu dekat denganNya
Dia yang tak pernah meninggalkan shalatnya
Dia yang selalu menjaga wudhunya
Dia yang selalu menjaga hatinya
Dia yang selalu menjaga lisannya
Dia yang selalu menjaga matanya
Dia yang selalu dekat denganNya

Dia,Dia dan Dia....
Adakah dia seperti itu dijaman ini???
Sungguh orang yang beruntunglah
Yang mendapatkan dia....

Jika Dia benar ada,
Dirimu akan diuji untuk mendapatkan cintanya
Dirimu akan melewati rintangan untuk mendapatkannya
Dirimu akan mendapatkan cobaan untuk bisa hidup bersamanya
Dirimu akan diuji tingkat kesabarannya
Dirimu akan diuji sejauh mana kau meminta kepadaNya

Dan hanya dengan sabar dan shalat
Yang bisa membawamu bertemu dengan dia
Juga hanya dengan sabar dan shalatlah

Yang bisa menyatukan Dia dan Dirimu...
--------------

Demikianlah puisi tentang dia. Simak/baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.