Skip to main content

Puisi Kehidupan Laksana Tirai Kelabu

Puisi Kehidupan Laksana Tirai Kelabu
Puisi kehidupan laksana tirai kelabu. Kehidupan adalah ciri yang membedakan objek yang memiliki isyarat dan proses penopang diri, dengan objek yang tidak memilikinya, baik karena fungsi-fungsi tersebut telah mati atau karena mereka tidak memiliki fungsi tersebut dan diklasifikasikan sebagai benda mati.

Makna kehidupan persoalan filsafat dan spiritual yang berkaitan dengan keutamaan kehidupan atau keberadaan secara umum. Berbagai kebudayaan dan ideologi memiliki jawabannya masing-masing untuk pertanyaan tersebut.

Puisi kehidupan laksana tirai kelabu, satu dari dua puisi kehidupan di kesempatan ini, adapun masingmasing judul puisinya antara lain.
  1. Puisi kehidupan laksana tirai kelabu
  2. Puisi kehidupan
Salah satu penggalan bait dari kedua puisi tersebut,  "Terlihat indah namun tajam mendulang, Duri runcing pun hadap menghadang Yang siap menyimpan mendung dari uap panas bumi Kutelusuri jalanan lenggang. di penuhi debu Yang tercecer di lantai-lantai terinjak kotor menyapu". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI KEHIDUPAN LAKSANA TIRAI KELABU

Harapan dikaki bukit tersekat kabut
Diantara julangan tinggi gunung-gunung menjunjung
Telapak langkah pun terhenti di perjalanan
Terseok kesamping lembah curam tersamarkan

Hidup seperti berdinding karang
Terlihat indah namun tajam mendulang
Duri-duri runcing pun hadap menghadang
Ditiap pijak jejakan telapak kaki tel@njang

Jawaban di atas langit beratap gerumbul awan
Yang siap menyimpan mendung dari uap panas bumi
Mengukir siluet abu dari kanvas-kanvas biru
Menutupi cemerlangnya warna-warna dari kuas cᥱrutu

Kehidupan berpilar dari tiang-tiang waktu
Menyangga keinginan pada perjuangan hidup
Yang sebahagian ruangnya ternyata di penuhi debu
Yang tercecer di lantai-lantai terinjak kotor menyapu

HONY
Pelabuhan Ratu. 300315


PUISI KEHIDUPAN

Awan tak selalu ada
Untuk menyejukkan jiwa
Kadang pula ada
Hanya untuk membentuk luka
Luka yang akan kembali terbelah
Karna kedatanganya

Hidup ini bagai sebuah drama
Yang hanya di jalani sesaat lamanya
Kadang kita di atas
Ada kalanya pula kita di bawah
Dan setiap cobaan yang datang menjenguk kita
Selalu ada hikmahnya.
----------------

Demikianlah Puisi kehidupan laksana tirai kelabu, Simak/baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga puisi kehidupan diatas dapat menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.