Sekumpulan Puisi Religius Tentang Hari Akhir [kiamat]

Puisi religius tentang hari akhir. Religius atau religi adalah kata yang bermakna kepercayaan dan keyakinan manusia yang artinya bersikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianut

Kata tentang religi atau religius inilah tema puisi agama yang dipublikasikan puisibijak.com membahas tentang hari akhir dalam bentuk puisi religi tentang hari akhir atau puisi religi islam hari kiamat.

Kumpulan puisi religius tentang hari akhir yang diterbitkan blog puisi dan kata bijak berisikan kata kata renungan hari kiamat dan kata puisi religi tentang tahapan hari akhir tentunya dalam bentuk bait puisi tentang agama.

Berikut ini masing masing judul dalam kumpulan puisi religius tentang hari akhir atau puisi tentang hari kiamat yang dipublikasikan puisibijak.com diantaranya:

1. Puisi Renungan Hari Akhir
2. Puisi catatan kematian
3. Puisi Akhir Zaman
4. Puisi tentang hari akhir yang berakhir

Empat judul puisi tentang religi yang berisikan kata renungan singkat tentang hari akhir yang mengingatkan kita tentang dosa dan bahwa dunia ini ada akhirnya.

Kumpulan Puisi Religius Tentang Hari Akhir | Puisi Tentang Hari Kiamat

Bagaimana kata kata renungan hari kiamat atau cerita puisi renungan hari akhir dalam bait puisi tentang religius yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak, apakah diantaranya ada sama dengan cerita puisi religius yang memuat doa hari akhir atau sajak religi tentang hari kiamat ataukah puisi religi tentang dosa.

Untuk lebih jelasnya kata rangkaian hari akhir dalam bentuk bait puisi religi, disimak saja dibawah ini bait bait puisi religi tentang hari akhir atau puisi religi tentang hari kiamat, berikut ini kata kata puisi nya.

Puisi Renungan Hari Akhir (HARI KIAMAT) Oleh: NN

Gelombang air yang menghancurkan
Gunung-gunung yang dihamburkan
Apa yang sedang terjadi?
Ketika gema suara tak lagi terdengar
Dan langkahan kaki tak lagi bermakna
Kemana kita akan pergi?

Aku disini menanti pagi
Tetapi mentari tak bersinar lagi
Kukira tanah ini hanya sekedar murka
Tetapi nyatanya illahi ingin aku kembali

Beberapa orang mati syahid
Namun sampah dunia mati sia-sia
Tak lagi mengenal orang-orang
Inikah akhir dari alam semesta?

Duniapun runtuh seketika
Sangkakala dibunyikan
Semua makhluk kembali pada yang diatas
Masih sempatkah bertaubat
Disaat bumi ini sudah tiada?

Lihat juga:
➡ Kumpulan puisi sedih tentang akhir zaman

PUISI CATATAN KEMATIAN Oleh: Ubuh Subhan

Menghitung hari yang kelam
Gugur rantai nestapa
Hilang belukar dosa

Embun pagi
Masih hangat
Ketika lantunan doa
Menyemai tangis

Kain putih,
Membalut buih jemari
Kurus kering di makan usia
Ulat tanah mencabik perlahan,

Hanya suara menjerit
Dari lubang kubur
Terdegar saut melintasi bumi
Tiada henti menangis
Selain meminta ampun
Sang ilahi..
Polewali, 18 November 2019

Puisi Akhir Zaman (BUMIKU) Oleh: NN

Air jatuh dengan lembut
Menghiasi bumi dengan kehangatan
Kabut-kabut kalbu mulai menjauh
Meninggalkan langit cerah berseri
Alam damai pertanda elok

Lihat juga:
➡ Puisi tentang hari pembalasan

Dengan tangan-tangan kecil itu
Mulai merenggut alam ini
Kejahatan yang terjadi
Menjadikan bumi semakin sekarat

Keadilan tidak lagi ditegakkan
Kejujuran tidak lagi dibendung
Tidak ada pertanggung jawaban
Dari segenggam rasa
Menjadi sejuta pilu

Hari itu akan datang
Dimana semua tidak dapat diubah
Bumi yang elok menjadi hancur
Air yang suci menjadi tergores
Kehidupan terasa fana
Semua akan dipadukan
Menjadi satu

Hari itu tidak menunggu siapapun
Hari itu akan datang
Setelah kejahatan pada puncaknya
Setelah bumi menjadi rusak
Dari tangan-tangan itu

Apa yang kita sesali?
Apa yang kita ratapi?
Sudah tidak ada gunanya
Disaat hari itu datang
Semuanya menjadi sirna

Puisi tentang hari akhir yang berakhir (Berharap) Oleh: NN

ketika mata tak bisa tertutup
tak kala siulan angin malam berdendang
sayup sayup merdu terngiang
telinga terbuka suara masuk bergema

ketika mata tak bisa terbuka selamanya
hanya amal yang baik yg di hitung
semua fana semua hanyalah keinginan
masuk ke dalam dunia yang penuh dengan kedamaian

aku hanya berdoa
semoga itu semua impian terwujud
dikala aku meninggalkan
dunia yang penuh dengan kebohongan

amin...kupanjatkan doa
kepada tuhan yang maha esa
dari hari ke hari
sampai akhir hayat nyawa dalam raga

berharap...berharap dan berharap
semoga kelak aku bisa berada dalam kedamaian
di dunia baru setelah meninggalkan dunia lama
berharap...berharap dan berharap

Baca juga: Puisi cinta beda agama

Demikian renungan singkat dalam bentuk puisi religi tentang hari akhir dalam kumpulan puisi tentang hari kiamat atau puisi relgius yang dipublikasikan puisibijak.com baca juga puisi religius yang memuat doa hari akhir atau syair tentang hari kiamat dihalaman lain puisi dan kata bijak, semoga bermanfaat