Skip to main content

Puisi Hujan di Musim Kemarau

Puisi Hujan di Musim Kemarau
Puisi hujan di musim kemarau. Pengertian hujan adalah titik-titik air yang berjatuhan dari udara karena proses pendinginan. Kata hujan bisa masuk dalam jenis kiasan sehingga penggunaan hujan bisa bukan dalam arti kata yang sebenarnya. Hujan mempunyai arti didalam kelas kata benda sehingga hujan dapat menyatakan nama seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan.

Berkaitan dengan kata tentang hujan berikut ini, beberapa puisi tentang hujan, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
  1. Puisi Hujan di Musim Kemarau
  2. Puisi hujan di awal pebruari
  3. Puisi hujan minggu pagi
  4. Puisi ribuan musim membuatku yak bergeming
Salah satu penggalan bait dari keempat puisi tentang hujan dan musin tersebut. "Pijarkan butiran embun redakan rintihan pilu rerumputan memeras setumpuk awan hitam dirajut rinai, menembus kristal-kristal bening Yang memukau di antara asap-asap tipis mengepul Suhu pun merengkuh pasi awan yang menggantung pinding". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Hujan di Musim Kemarau

menjilʌt
panas matahari
membakar sehelai daun

dirajam debu-debu
mencongkel hari-hari

fatamorgana bermain mesra
dalam angan

gengam
panas bara api
pijarkan butiran embun

redakan rintihan pilu
rerumputan

memeras
setumpuk awan hitam
dirajut rinai hujan

hadirkan senyum pepohonan
mengores bianglala

melipat
biru cakrawala
menutup lembaran senja

___________
™2,7
Dibatas Cakrawala

ditepian senja, cahaya keemasan
laut diam membisu


PUISI HUJAN DI AWAL FEBRUARI

Tik..Tik..Tik...
Rintik mulai membasuhi
Rintihan mega berurai ke bumi
Rantaian mutiara bergelimang menukik

Derai meluruh mencabik sinar surya
Angin melirik kumpulan kabut bukit
Gigil pun menimang suara decak berirama
Nyanyian hujan di awal februari membait

Clak..Clak..Clak...
Bunyi decak berjatuhan di antara dedaun
Pohon-pohon rindang terayun di tempa desak turun
Airmata langit pun mencucur di pagi kian sibak

Jauh pandangan menembus kristal-kristal bening
Yang memukau di antara asap-asap tipis mengepul
Suhu pun merengkuh pasi awan yang menggantung pinding
Bak sehampar lautan putih mengambang di awang-awang pikul

Hany
HONY
Pelabuhan Ratu 010215


Puisi Hujan Minggu Pagi
Karya : Hang

Seminggu berlalu berganti waktu
Sebulan berlalu berganti tahun
Semua adalah perputaran waktu yang tak henti

Pagi
Mentari tak munculkan diri
Langit mendung hitam tak karuan
Tanda hujan akan turun

Desember januari februari
Bulan-bulan hujan tiba
Keberkahan tanah menjadi dingin

Suasana sejuk hati pun ceria gembira
Tanah di mana-man basah
Tumbuhan subur menyegarkan hati

Hujan minggu pagi
Hari pertama dibulan Februari
Untuk pertama kali semoga menjadi berkah dari langit untuk bumi

Doa-doa melayang mengudara
Ucapan yang paling terdengarkan oleh Tuhan
Saat-saat hujan deras mengguyur bumi

Purworejo, 01 Februari 2015


PUISI RIBUAN MUSIM TAK MEMBUATKU BERGEMING

Kau terbaring diantara jutaan malam-malam
Yang dingin dan lembab, yang suram dan gelap
Kau tertidur diantara ribuan musim-musim
Yang panas, dan dingin, yang semi dan gugur

Aku masih menunggu dikamar ini, melewati sunyinya hati, melintasi awan dimensi
Aku masih sendiri terjaga diruang sepi ini, menanti senjanya usia yang kan datang menghampiri
Tunggulah aku sampai saat itu, dengan damai wahai kekasihku..♡=♡

Hony
December,15-2015
PLB
-----------

Demikianlah Puisi hujan di musim kemarau. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.