Skip to main content

Puisi Dini Hari Membelai Mimpi

Puisi Dini Hari Membelai Mimpi
Puisi dinihari membelai mimpi Mimpi artinya sesuatu hal yang terlihat atau dialami ketika dalam keadaan tidur, mimpi juga biasa disebut anagan angan atau keinginan, untuk mendapatkan halhal yang dicita citacitakan

Berkaitan dengan kata mimpi. dini hari membelah mimpi, satu dari tiga puisi di kesempatn ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
  1. Puisi dini hari membelah mimpi,
  2. Puisi ketika aku bermimpi
  3. Puisi dini hari
Salah satu penggalan bait dari ketiga puisi tersebut. "surya perlahan terbit sisi timur bercahaya, ufuk semburat menyipit Jauh malam telah terlewati jutaan mimpi-mimpi sepenggal kisah Mengenangmu ada bahagia terasa. sumringah yang tersenyum sesaat sebelum waktu menggugah". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI DINIHARI MEMBELAI MIMPI

Kokok ayam memekik saentaro telinga gelitik
mata terjaga memerah saga pelita membara
wajah menyusut keringat dingin mimpi belantara

Hadir waktu memisahkan, surya perlahan terbit
sisi timur bercahaya, ufuk semburat menyipit
kuning emas semburkan warna-warna membersit

Jauh malam telah terlewati jutaan mimpi-mimpi
yang terlelap ketika fiksi menyadur khayalan imaji
dalam pikir yang terbangun dikala mata tertutup hari

Dinihari membelai wajah-wajah sumringah
yang tersenyum sesaat sebelum waktu menggugah
hapus memori setelah jauh mimpi berkiprah

HONY
Pelabuhan Ratu 040315


PUISI KETIKA AKU BERMIMPI

Mimpi...
Izinkan aku mendekatimu
Melampiaskan apa yang ku harap
Menjadikanmu sebagai harapanku
Dan menggapaimu disetiap jejak langkahku

Aku tahu...
Aku bukanlah sosok jiwa yang sempurna
Bukanlah pelita penerang jalan yang gelap
Bukan jarum penunjuk arah
Namun aku yakin
Kau tetap akan kukejar
Walau keringatku bercucuran
Walau otakku terasa sakit
Walau tulangku serasa dipukul
Aku akan mengejarmu

Mimpi...
Ketika aku mengejarmu
Aku sempat terjatuh
Aku sempat berputus asa
Bahkan aku sempat menganggap dunia seperti rekayasa

Namun...
Untuk apa aku hidup
Jika aku tak mencarimu
Untuk apa aku bernapas
Jika aku tak mampu mengirupmu
Untuk apa aku berdiri
Jika tak melangkah untuk mendapatkanmu
Karena kau adalah bagian dari hidupku


PUISI DINIHARI
Karya: Sang Mahadewa Cinta

Dinihari ini
duaratus juta penduduk Indonesia tertidur selelap orang mati
kecuali aku yang tetap duduk di beranda ini, sendiri
diejek gitar loyo dan teko kopi yang kehabisan isi
sungguh kupenat sekali
namun terpaksa kudisini dipasung sepi
tanpa dirimu yang biasanya menemani

Masya Allah, kangen tiada terperi
menangis dengan mata dan sanubari
kutak punya daya lagi
hanya bermunajat pada Sang Penguasa Hati
f0to-f0tomu selamanya bersaksi
saat batin memekik: “Pulanglah kemari...
agar hidup ini kembali berarti...”

Fajar merayap di kelam beku dan sunyi
jutaan ponsel China merem kehabisan energi
tetapi hapeku t’rus bergadang tanpa henti
m’nunggu deringmu penuh khayal dan mimpi
aih, missed call pun tak ada walau hanya satu kali
namun kutetap tabah menanti-nanti
kendati kutak tahu sampai kapan mesti begini

Dinihari ini
di manapun kau berada kini
bangunlah, meski di hatimu masih tersisa benci
intip ke langit tinggi
simaklah dada sang rembulan dengan teliti
baca ribuan SMS rindu yang kuukir disana saban hari
biarpun kau tak membalasnya samasekali

Bumi Allah, 2 Juli 2014


Demikianlah puisi dini hari membelai mimpi. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.