Skip to main content

Puisi Ibu | Mengamit Restu Ibu Ke Syurga

Puisi Ibu | Mengamit Restu Ibu Ke Syurga

Puisi Mengamit restu ibu ke surga. menggamit artinya menurut kamus bahasa indonesia adalah menyentuh dengan jari atu memberi isyarat. dan restu adalah berkat atau pengaruh buruk dan baik.

Sedangkan pengertian surga adalah suatu tempat di alam akhirat yg dianggap para penganut beberapa agama sebagai tempat berkumpulnya roh-roh manusia yg semasa hidup di dunia berbuat kebajikan sesuai ajaran agamanya.

Dan pengertian dari surga dengan defenisi yang lain. surga adalah alam yang penuh dengan kenikmatan tempatnya para sukma/roh orang-orang yang hidupnya penuh dengan kebajikan semasa semasa di dunia.

Restu dari seorang ibu, sangat berharga bagi anak anaknya. contoh restu ibu, yang biasa kita baca atau dengar. restu ibu dalam pernikahan. restu ibu dalam memilih jodoh, bahkan ada yang berpendapat restu ibu sama dengan restu Allah.

Itulah kehebatan seorang ibu, dan tanpa seorang ibu pun kita tidak akan seperti ini.

Menggamit restu ibu ke surga, jika melihat pengertian dari masing masing kosakatanya diatas, maka dapat disimpulkan, menggamit restu ibu ke surga artinya, isyarat atau berkat doa baik dari ibu sehingga kenikmatan alam surga dapat di nikmati.

Berkaitan dengan kata ibu dan kata restu, puisi mengamit restu ibu ke surga merupakan kombinasi judul dari dua puisi yang dipublikasikan puisi dan kata bijak untuk kali ini.

Dan adapun masing masing judul puisinya antara lain:

  • Puisi Ibu
  • Puisi Menggamit restu ke syurga.

Jadi menggamit restu ibu kesurga, gabungan dari kosakata kedua judul puisi tersebut. salah satu bait puisinya. "ibu sejati setia siang malam pada sanubari kasih tak akan merapuh ke sana sini kupujilah dikau, ibuku selembut putih awan berarak mengiring jalan menjarum selumbar berparut luka tercantum perca rasa menghembus asa berdenyut nyawa senyum dalam gelora".


Puisi Mengamit Restu Ibu Ke Syurga

Selengkapnya tentang puisi ibu dan puisi mengamit restu ke Surga silahkan disimak saja berikut ini.


PUISI IBU
Karya :siamir marulafau

Kasihmu bukan sedepa
Kasihmu sepapanjang jalan kulalui
Kasihmu seluas dunia kujelajahi
Kasihmu seluas bumi kupijak

Tak akan kudapat sampai ke ujung langit
Jika aromamu sirna
Jika cinta dan kasihmu tak terurai
Jika perhatianmu tak tertanam dalam jiwa

Sungguh mulia di sisi Tuhanku
Bagaikan pohon merimbun di tanah gersang
Melindung rumput di terik mentari
Memberikan cahaya di malam rembulan
Kugapai di dunia sekejap

Tak akan kubiarkan kasihmu tertumpah di lorong-lorong tak bermakna
Tak akan kubiarkan terhempas dengan angin membara
Ibuku, ibu sejati
Setia siang malam pada sanubari
Kasih tak akan merapuh ke sana sini

Kupujilah dikau,Ibuku kurenung setiap saat kusujud
sujudku pada Tuhanku berkilat buat ibuku
Akan harimu,hari ibu
Tertanam dalam jiwaku
Sampai kapan pun,kuingat selalu
Wahai,ibu...

Ibu pengayom insan selamat dunia akhirat
Memberkahi hidup di alam gelap ke alam terang
Moga ibu selamat dunia akhirat.
Aamiin.

sm/22/12/2016


Puisi Menggamit Restu Ke Syurga
Muzalifahtul Aini Abd Hamid

Seutas rantai lara
Menghias dadamu mama
Seredup sinar mata
Merias sabar yang ada
Ungkaian kasih serendang bulan
Hening di cermin kali
Belaian masih titiskan embun

Menguat tangkai hati..
Semerbak harum jiwa
Meranum hidupmu mama
Selembut putih awan
Berarak mengiring jalan
Menjarum selumbar berparut luka
Tercantum perca rasa
Menghembus asa berdenyut nyawa
Senyum dalam gelora..

Bergulung sang angin
Menghempas lautan
Setinggi gunung ombak menjulang
Berpaut menahan
Seteguh sang karang
Habis lelah berdiri semula..

Berderu sang gurun
Menghambur pepasir
Segarang singa yang datang menerkam
Tubuh tertimbus
Kaki yang terbenam
Sedaya kudrat melangkah semula..

Sesuap cerna sepi
Meluruh dukamu mama
Seraut wajah suci
Kata memancarkan doa
Sayup kerlip bintang menyeri malam
Berceritalah mimpi..
Sejadang terbentang rintih dipanjatkan
Berceritalah diri..

Iffa Aini Hamd
22.12.2016


Demikianlah puisi mengamit restu ibu ke surga. Simak/baca juga puisi ibu dan ayah yang lain bertema ibu di blog ini. Semoga puisi ibu diatas dapat menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.