Skip to main content

Puisi Kritik Untuk Koruptor [ Kampret]

Puisi Kritik Untuk Koruptor [ Kampret]

Puisi dan kata bijak. Puisi Tentang Hewan | Puisi Kampret. Kampret adalah sejenis binatang malam, yang biasa disebut kelelawar kecil pemakan serangga yang hidungnya berlipat-lipat.

Kata kata kampret adalah kata yang sering di plesetkan untuk mendeskripsikan perasaan seseorang yang jengkel karena sesuatu hal

Dan inilah tema puisi kritikan atau puisi tentang kritik untuk koruptor yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak untuk kesempatan ini.

Puisi kritik koruptor menjelaskan tentang kejengkelan sang penulis puisi terhadap pelaku korupsi atau koruptor


Puisi kritik untuk Koruptor

Bagaimana kata kata kritikan untuk koruptor dan cerita puisi sindiran dalam bait puisi kritikan yang dipublikasikan puisi dan kaya bijak, Selengkapnya disimak saja puisinya di bawah ini.


PUISI KAMPRET
Muklis Puna

saat sinar berwarna saga melebur dengan belaian ombak
malam perkasa menggenggam alam
mendekap dengan cahaya bulan di antara senja merona
kau terbangun dari kelelapan siang di pucuk pucuk harapan
begerombolan turun keluar sarang menerawang dalam gelap layaknya penyamun

bergerilya di antara pohon berbuah ranum rupiah seantero jagad
tatapanmu tajam di gelapan lengah para pemimpin
penciumanmu mengalahkan hembusan angin
tanganmu bergetah perekat tak lekang jika hujan mendera

penyamun negeri bersayap drakula laksana batman
memetik buah bergizi di atas pohon berangkas besi
bergelantungan erat di ujung ranting berisi duit
jika ranting terkelupas dari satu pohon kau terbang ke pohon lain
denganberangkas melekat di antara sela jemarimu

bergerombolan di bawah pelukan bulan menbongkar isi bumi persada
jutaan kubit emas di perut bumiku kau rampas ketika kami terlelap
jutaan barel minyak kau hisap dengan moncongmu
kau terbangkan lewat samudera ke pucuk pucuk gunung
jumlahmu ribuan banyak bersarang di pohon rindang dipenuhi rupiah

pohon besar nan rimbun kini tampak layu
daun nya kerontang karena terpaan kotoran para kampret
cabang dan ranting mulai rapuh menahan beban
jika angin menerpa pohonku ranting dan daun menyusut susut tak terurus

Lhokseumawe, 3Juli 2016


Demikianlah Puisi Kritik Untuk Koruptor [ Kampret] Baca juga aneka puisi/suara anak negeri yang lain kami sajika untuk anda. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat.

Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi suara anak negeri. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.