Skip to main content

Prosa Alam Dan Kehidupan

Prosa Alam Dan Kehidupan
Prosa Alam Dan Kehidupan | Mendinginkan kepala bukan dengan menuangkan butiran es sampai beku hingga untuk bergerak pun menunggu matahari datang menyengat sampai hitam lalu hangus terbakar. Tetapi pilihlah kabel-kabel yang putus dan berusaha menyambungkan kembali agar program berjalan baik dan kerusakkan dapat terdeteksi lain waktu sebelum menjadi kian panas.

Banyak hal yang tentunya tersimpan rapi dalam lemari dan tidak mungkin dapat terlihat serta terbaca bila kuncinya masih harus di cari keberadaannya di mana. Bukan seribu berbanding satu tapi hanya satulah yang membandingkan menjadi seribu hingga satu kalimat tak cukup menjadi sebuah arti untuk mengerti bahwa menjadi berbeda itu suatu pengecualian.

Apakah setiap insan akan mempunyai rata-rata IQ yang sama dalam menentukan sikap sementara jalan permasalah hidup satu dengan semua tidak akan pernah sama walau berusaha menimbangnya hingga mempunyai berat yang sejajar, namun mata umum selalu melihat tanpa bicara karna terlalu sibuk mengatasi suara-suara yang ada di dalam kepala sendiri hingga tak cukup waktu membiasakan keseharian bahwa ada suara dan mungkin tangisan orang-orang yang akan selalu ada di dalam lingkaran di mana kita hidup.

Seseorang yang paling bodoh sekalipun ingin terlihat pintar dan hebat walau sebenarnya dalam aksi yang diperankannya menambah sepuluh kali kebodohannya, namun seseorang yang mempunyai kecerdasan cara berpikir tidak akan menilai kebodahannya namun akan berpikir apa yang menjadi sebab sehingga jelas terbaca bahwa dibalik bodohnya ada nilai positif yang tidak semua orang memilikinya walaupun itu tidak menjadikan orang bodoh tersebut telah mendapatkan kepintaran.

Mungkin, banyaknya kata hanya suatu penjelasan yang memusingkan kepala karna dibaliknya hanya tersusun beberapa arti yang tersadari atau tidak akan pernah terfahami karna terbiasa membawa peran diri dalam memahami permasalahan yang bukan adanya keterkaitan dengan apa pandangan diri akan kehidupan pribadi.

"Think smart...

Demikianlah prosa alam dan kehidupan. Simak/baca juga prosa atau puisi yang lain di blog ini, semoga prosa diatas dapat menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.