Puisi Pelangi Merah Merona Jingga

Puisi pelangi merah merona jingga Arti pelangi dalam kehidupan, pelangi adalah tanda-tanda optik serta meteorologi berupa cahaya beraneka warna saling sejajar yg tampak di langit atau medium lainnya.

Di langit, pelangi tampak sebagai busur cahaya dengan ujungnya mengarah pada horizon pada suatu saat hujan ringan. Pelangi juga bisa dilihat di sekitar air terjun yg deras.

Terjadi dan adanya pelangi disebabkan pemisahan serta pemantulan sinar terang, serta titik air bertindak sebagai lensa yang memisahkan sinar serta awan sehingga merupakan cermin yang memantulkan beraneka warna yang nampak terlihat.

Dan pengertian jingga menurut kamu bahasa indonesia, jingga adalah cahaya yang berwarna kekuning-kuningan, atau biasa juga di sematkan kepada warna oranye. warna jingga juga dapat diartikan pada cahaya matahari sore.

Pelangi merah merona jingga, merupakan satu dari tiga puisi bertema jingga yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak untuk kali ini.

Dan adapun masing masing judul puisinya antara lain:

• Puisi pelangi merah merona jingga
• Puisi letih jingga
• Puisi jingga di balik awan

Salah satu penggalan bait dari ketiga puisi jingga tersebut. "Tirai bening menabur berlian Mengemas permata dengan butiran Semilir menghantar taburkan Usai sudah daun kering berjatuhan, Di atas bumi yang butuh siraman. meniti langkah keujung dunia perlahan, Mengejar setiap pesona dunia dengan angan angan".

Kumpulan Puisi Bertema Jingga

Bagaimana kata kata pelangi dalam bait puisi bertema jingga yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak, selengkapnya disimak saja puisi jingga berikut ini.

Puisi Pelangi Merah Merona Jingga

Biarkanlah ...
Biarkanlah senja itu berlalu
Menghimpit pelangi merah merona jingga
Memudar kala terusik hempasan angin menyapa

Usai...
Usai sudah daun kering berjatuhan
Di atas bumi yang butuh siraman selagi gersang
Hutan belantara yang penuh dengan ilalang

Jadikanlah...
Jadikanlah kesemuanya itu mimpi
Tuk menggapai angan dan harapan diri
Menyatu menggelora di dalam hati

Sadarlah...
Sadarlah segera bagimu yang baru terbangun
Dari tidur lelapmu dan basuhlah dengan merenung
Merenungi tentang akhir sebuah perjalanan panjang sandiwara yang menggunung

PUISI LETIH JINGGA

Lelahku senja
Tiada berita pelangi datang
Dengan kepakan sayap gerimis

Derai-derai memufuki awan
Daun berdawai irama mengumpan
Senandung alunan rerincik hujan

Tirai bening menabur berlian
Mengemas permata dengan butiran
Semilir menghantar taburkan

Bias tak lelapku kini beranjak
Siang terlena malam
Mimpi terhanyut dimensi

Jingga, akankah berganti
Dengan merah yang memayungi
Kisah sipatah hati

Bulir menetas perangai
Bulat mata di pesisir menggali
Sumur pasir yang ternodai

Dan genta pun menagih peran
Dari sengketa rawan
Lawan keniscayaan

H.S
PLB. 280415

PUISI JINGGA DIBALIK AWAN
Karya : Lufty

Mayaku merayu jingga...
Berkelakar pada awan awan berarak yang tak beraturan disana...
Menanti maya yang menjadi nyata...
Selamanya tidak hanya dialam fana...

Hanya dapat menyapa tanpa menyumbu...
Desir darah berselimut rindu...
Membuang setiap langkah langkah lalu...
Mencoba merayu satu pada dirimu...

Mayaku berceloteh tentang angan dan impian...
Mengarungi samudra dan berlari semakin jauh menjauhi tuan...
Mayaku meniti langkah keujung dunia perlahan...
Mengejar setiap pesona dunia dengan angan angan...

Mayaku hadirkan semu...
Mengharap cinta yang ntah kapan bisa tertuju...
Seribu tahun mungkin bisa kutunggu...
Hanya tuk ucapkan AKU CINTA PADAMU...

(170415)

Demikianlah puisi pelangi merah merona jingga Simak/baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.