Puisi Dengarkan Keluhanku
Monday, February 02, 2015
Puisi dengarkan keluhanku. Pengertian keluhan adalah suatu pernyataan bahwa seseorang telah terganggu atau tidak puas tentang sesuatu hal. keluhan biasa juga di keluhakan seseorang apa bila seseorang merasa dirinya terganggu, dengan sesuatu hal yang ada di sekelilingnya,
Dengarkan keluhanku merupakan judul puisi yang diupdate untuk kesempatan ini, bagaimana cerita puisi dan maknanya dari puisi berbertema dengarkan keluhanku, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisinya berikut ini.
PUISI DENGAR KELUHANKU
Tak bosannya hati berkeluh
Ketika netra menangkap pandang
Pada bangunan tua yang hampir runtuh
Lapuk termakan usia
Nampak puluhan anak kecil bermain riang
Berlari kesana kemari tanpa beban
Gelak tawa dan senyum renyahnya polos
Selalu menghiasi hari-harinya
Bangunan itu mengingatkan masa kanakku
Ketika aku duduk dibangku SD
Mereguk ilmu yang tersaji
Dan ... aku merindukan saat-saat itu
Tapi ... bangunan itu terbengkalai
Tiada yang perduli
Gudang ilmu itu dibiarkan runtuh
Hingga tangis bathinku tersedu
Adakah kau mau dengar keluhku tuan ?
Lihatlah senyum renyah mereka
Dan berteriak lantang
"AKU MAU PINTAR"
Mengapa kau abaikan semangat mereka ?
Kau patahkan langkahnya ?
Apa yang ada dibenakmu tuan ?
Tlah kutitipkan suara padamu
Agar kelak kau perhatikan mereka
Tapi, mana janjimu !
Hak kami tlah kau makan
Milik kami tlah kau telan
Jangan kau tutup telinga dan membutakan mata
"TUAN DENGARLAH KELUHKU"
Jakarta : 02-02-2015
Demikianlah puisi dengar keluhanku. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Dengarkan keluhanku merupakan judul puisi yang diupdate untuk kesempatan ini, bagaimana cerita puisi dan maknanya dari puisi berbertema dengarkan keluhanku, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisinya berikut ini.
PUISI DENGAR KELUHANKU
Oleh : Pena Usang Sang Penyair
Tak bosannya hati berkeluhKetika netra menangkap pandang
Pada bangunan tua yang hampir runtuh
Lapuk termakan usia
Nampak puluhan anak kecil bermain riang
Berlari kesana kemari tanpa beban
Gelak tawa dan senyum renyahnya polos
Selalu menghiasi hari-harinya
Bangunan itu mengingatkan masa kanakku
Ketika aku duduk dibangku SD
Mereguk ilmu yang tersaji
Dan ... aku merindukan saat-saat itu
Tapi ... bangunan itu terbengkalai
Tiada yang perduli
Gudang ilmu itu dibiarkan runtuh
Hingga tangis bathinku tersedu
Adakah kau mau dengar keluhku tuan ?
Lihatlah senyum renyah mereka
Dan berteriak lantang
"AKU MAU PINTAR"
Mengapa kau abaikan semangat mereka ?
Kau patahkan langkahnya ?
Apa yang ada dibenakmu tuan ?
Tlah kutitipkan suara padamu
Agar kelak kau perhatikan mereka
Tapi, mana janjimu !
Hak kami tlah kau makan
Milik kami tlah kau telan
Jangan kau tutup telinga dan membutakan mata
"TUAN DENGARLAH KELUHKU"
Demikianlah puisi dengar keluhanku. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
