Puisi Memburu Rindu | Puisi Tentang Rindu Dan Cinta

Puisi memburu rindu | puisi tentang rindu dan cinta. Rindu tapi tak bisa bertemu adalah perasaan yang sungguh tak nyaman dirasakan, seolah rasa dan perasaan yang kita rasakan ada yang kurang.

Apalagi mereka yang rindu karena cinta, sungguh sebuah perasaan sakit karena cinta yang sangat menyiksa dihati

Berbeda jika hanya sendirian, apa yang mau di rindu. hanya merindukan keluarga teman sahabat. rindu ini tak seperti rindu yang di rasakan mereka karena cinta. Berarti kesendirian itu asyik karena tak perlu berharap rindu.

Sehubungan dengan kata rindu dan kata kesendirian, puisi yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak adalan puisi tentang rindu dan cinta ditulis Abdullah Fathoni, berikut masing-masing judul puisinya antara lain:

• Puisi kesendirianku
• Puisi memburu rindu

Dua puisi tentang rindu dan cinta, yang tentu membasa kata kata rindu dan kata cinta dirangkai dengan kata kata puitis yang menarik.

Puisi Tentang Rindu Dan Cinta

Bagaimana cerita rindu dan kata kata rindu dalam bait puisi cinta yang dipublikasikan puisi dan kata bijak, Untuk lebih jelasnya disimak saja puisi-puisinya berikut ini.

PUISI MEMBURU RINDU
DR. Abdullah Fathoni S.E.,M.M.

Kesunyian ini mengajakku
untuk berlari mengejarmu
karna betapa aku merindu
terasa sepi dalam kesendirianku
ku biarkan air mengalir ke hulu
membawa kering dedaunan yang pilu

aku memburu rindu
rindu yang menggebu - gebu
laksana ombak beriring sendu
membelai anjungan pantai yang teduh
datanglah kasihku...
kemarilah kasihku...

aku tak bisa hidup tanpamu
aku tak bisa tidur tanpa dirimu disisiku
lambaian gaun malam kenangku
tatkala engkau tersenyum malu
takala kudekap rindumu

kemana aku harus berujar
ketika rindu terpancar
ketika cinta bersinar
kita tidak boleh terpencar
karna aku bukanlah pacar
tetapi kasihmu yang selalu tegar
tak pernah mengeluh walau sebentar

aku yakin dengan nalar
sebentar hari matahari hidupku berbinar
aku bukanlah pendekar
tetapi aku berusaha sabar
menuju jalan hidup yang di umbar
kita bukan sedang kesasar
tetapi mencari amukti kedasar akar

kemarilah...kasihku
aku ingin dekat denganmu
aku ingin memelukmu
cinta kasih yang lama tidak bertemu
memburu rindu cinta ihlasmu.

PUISI KESENDIRIANKU
DR. Abdullah Fathoni S.E.,M.M.

Ku biarkan sentuhan angin
Semilir terasa dingin
Memendam rasa ingin
Di bawah rindangnya pohon beringin

Embun pagi datang
Cinta ku terbentang
Andai dirimu bisa datang
Untuk menghapus rindu berselang
Tidak ada kata mampu kubilang
Karena anganku hilang
Rinduku terbuang
Kesendirianku untuk berjuang

Melawan haru pilu
Serasa hati ini disayat sembilu
Lidahpun terasa Kelu
Ketika mengenang dirimu
Ketika menyebut namamu
Ketika merajut cintamu

Tetapi....
Kini engkau jauh
Jauh dari alam menjauh
Perjalanan yang jauh
Melangkah bercucuran peluh
Hatiku mulai menjauh
Dari keramaian yang keruh

Meski....
Jauh terasa dekat
Sepi terasa lekat
Hening... Kawulo sambat
Mengalir hangat cairan meripat
Inilah jalan menuju makrifat

Kasih....
Cintamu tak akan tergantikan
Senyummu tak terlupakan
Kesetiaanmu itu tambatan
Perhatianmu itu ungkapan

Duh.... Gusti
Mugi prigati
Kawulo sedih
Tansa pinaringan welas asih
Robbana Dlolamna anfusana
Waillam Taghfir Lana
Lanakunna
Minal khosirin.

Demikianlah puisi memburu rindu dan puisi kesendirianku. Simak/baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga puisinya menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.