Skip to main content

Puisi Melelehnya Sebatang Lilin

Puisi Melelehnya Sebatang Lilin
Puisi melelehnya sebatang lilin. Lilin merupakan sumber penerangan yg terdiri dari sumbu yg diselimuti oleh bahan bakar padat. Lili yang biasa digunakan terbuat dari bahan parafin mudah mencair apabila di panaskan. lili memiliki banya pungsi seperti dapat dipakai sebagai pelita dan juga untuk membatik dan lain sebagainya.

Berkaitan dengan kata lili, salah satu puisi patidusa di kesematan ini dengan kokasata llin, adapun masingmasing judul puisinya antara lain.
  • Puisi bagai perdu berjatuhan
  • Puisi melelehnya sebatang lili
Bagaimana cerita dan makna di balik rangkaian bait bait puisi patidusa tersebut untuk selengkapnya, silahkan disimak saja berikut ini.

PUISI MELELEHNYA SEBATANG LILIN

Mencoba lagi untuk mengingat
Selaksa segaris kilat
Dalam debat
Cekat

Ingin
Menggugah angin
Teriak pun mungkin
Sesuatu sudah membuai batin

Andai begitu sebuah amanat
Upaya membuka harkat
Benak padat
Berniat

Cermin
Terlihat pilin
Bening pun semakin
Bagai melelehnya sebatang lilin

~ Anda Las 29.03.2016



PUISI BAGAI PERDU BERJATUHAN

Sebab mengering tiada hujan
Kelopak perih menahan
Selaksa rintihan
Berjatuhan

Dedaunan
Hilang lambaian
Seringai angin keringkan
Sorak sorai debu berterbangan

Bayang menjauh bagai lenguhan
Seraut wajah pujaan
Merundung pekan
Penantian

Pelukan
Indah peraduan
Berbunga rampai kemesraan
Jiwa berharap bukan impian

~ Anda Las 28.03.2016


Demikialah puisi melelehnya sebatang lilin. baca juga puisi-puisinya yang lain tentunya di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi patidusa. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.