Skip to main content

Puisi Kehadiranmu Mengurai Kabut Bisu Ijoel

Puisi Kehadiranmu Mengurai Kabut Bisu Ijoel
Puisi kehadiranmu mengurai kabut bisu ijoel. Pengertian kabut adalah uap air yg berada dekat permukaan tanah berkondensasi dan menjadi mirip awan. Hal ini umumnya terbentuk karena hawa dingin membentuk uap air berkondensasi serta kadar kelembaban yang tinggi.

Menurut kamus bahasa indonesia kabut artinya kelam, suram dan tidak nyata, atau awan lembap yang melayang di dekat permukaan tanah, dan proses terjadinya kabut pada pagi hari, terjadi karena adanya kelembaban udara.

Didalam ilmu geografi dan geologi pengertian kabut adalah uap air sebagai hasil kondensasi yang masih dekat dengan tanah yang terjadi dikarenakan peristiwa pemanasan atau pendinginan udara, biasanya menyebabkan jarak pandang pada permukaan bumi berkurang. mungkin begitulah penyebab kabut, dan persamaan kata kabut halimun, mega dan lain sebagainya.

Kehadiranmu mengurai kabut bisu ijoel. Puisi ini puisi kolaborasi, Bagaiman puisinya, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisinya berikut ini

PUISI KEHADIRANMU MENGURAI KABUT BISU "IJOEL"

Sapamu
Hangat selayak mentari pagi
Yang mengecup kening daun-daun

Tegurmu
Ramah seperti sejuk embun
Yang menyiram bening berlian

Ijoel
Kehadiranmu
Laksana kupu-kupu
Yang beterbangan di antara bunga-bunga

Ijoel
Kedatanganmu
Laksana senja merona
Yang menyimpan sejuta pesona di antara mega berwarna

Ketika waktu seakan terbalik
Engkau singgah memutar haluan
Kiri ke kanan

Sesaat gulita menangkap
Engkau hadir mengurai kabut
Yang bisu, lalu mengurai

Satu nama yang berharga
Atas persahabatan pena
Kaulah seorang penderma

Ijoel Anderline
Sahabat maya terkasihku
Yang akan selalu mengisi beranda hatiku

Hony
Maret, 15-2016


PUISI TERIMAKASIH HANY

Sungguh aku terharu
Perasaan hati berbunga
Tersiram pujaan darimu

selayaknya bunga mekar
engakulah paling bersahaja
Di antara mekar bunga lain

Sapa ramah engkau berikan
Dengan tangan terbuka menyambut
Berhiasa syair merdu menggagumkan

Sungguh sebuah pesona
Terus aku kenang
Diantara pesoan yang berkulau

engakau selayak berlian
Bercahaya namun tak menyilukan
hinggga tiada pernah terbesit kata bosan

Karena engkau lah satu dari sekian
Sahabat pena selau berkilau
diantara sahabat pernderma yang lain.

Terimaksih wahai sahabat hati
sahabat mayaku
Atas goresan indah kau cipta untukku

BLPN 150316
-----

********
Linangan bersambut
Merona pipi di wajah
Mata ini seakan bersinar
Memetik kata dari bahasa hati pesona
Lirik indah nan memukau
Menari di atas tulip merah kesukaanku
Warna irama yang elok
Mengisi pemandangan kelopak mendesis
Rinai keharuan yang membungkus
Cakrawala hatiku
Melayang rasa membumbung tinggi
Jauh mengapak keluasan dunia hidup yang terisi
Wajah di balik topi dan mawar merah kesukaan Ijoel
----

************
Sungguh sebuah sambutan
Lirik puisi dengan irama mengagumkan
Kau ciptakan untuku, sahabat hatimu
Menggugah hati haturkan pujian kepadamu

JIka bersambut linangan ketika dikau membaca
kata hati menjawab; dikau patut di puji.
Kerendʌhan hatimu, kelembutan jiwamu menulis kata
sungguh membuat aku terpukau; karena engku idola hati

Goresan indahmu selalu menari-menari
membuat aku selalu terpukau memandang
selayaknya aku memandang bunga mekar berseri
Di taman hati berhias bunga tulip di selingi mawar merah

Dan kita tau bunga-bunga itu kan selalu mekar
Di hati masing-masing; karena bunga kesukaan kita
Akan tetap tumbuh di taman hati pengagumnya
Namun tiada lagi berhias topi, tetapi kini berhias kibasan rambut,
---------------

***************
Walau pun topi itu telah terganti
Namun mawar mekar itu selalu ada
Untuk di hirup keharumannya
Yang mewangi lintasi penciuman hari-hari
Antara pulau dan pulau
Kalimantan dan jawa mengisi
Kapuas menjembatani
Larungkan sekuntum tulip dari sukabumi
Hingga sampai kepada mawar merah di balikpapan
-----------------


*************
walau topi berganti
Namun kelembutan hati.
Masih akan tetap bersemi
Padamu wahai Hany; idola hati

Tidak seperti bunga mawar
Bunga idola menganggagumkan
ketika musim datang maka dia gugur.
Hilang berganti bunga tunas baru

Tetapi hati sang pememilik topi
penggengemar mawar merah
Tak pernah berubah lalu berganti
walau di kibas angin tak bercelah

Walau jarak membentang di atas samudra
terpisah bukit di atas pulau-pulau
tetapi jiwa dan hati tetap sama
dikala topi dan mawar merah terlihat memukau

Lintas kalimantan jawa di jembatan kapuas.
akan terus menjadi kenangan
ketika tulip dan mawar merah
menjadi sahabat hati walau hanya di maya.
tetap akan terus mekar...
-----------

*************
Tak pudar di tengah halilintar
Tak lekang di telan zaman
Waktu akan mengabadikan kisah itu
Kisah topi, mawar merah dan sekuntum tulip
Berbunga bermakna, dari selatan jawa hingga ketimur balikpapan
Menceritakan kisah seribu bunga
Yang menghadirkan aneka harapan
Saksi menjadi kediaman hati
Kenangan pada memori
Kisah fiksi menjadi makna berarti
----------------

**************
Suara halintar menggelegar
kadang menakutkan telinga mendengar
Teredam dalam kisah persahabatan
Tak akan lekang ditelan zaman.

Kisah dari topi berhias mawar
dengan tulip merah mekar.
kan selalu menjadi paduan
Bunga menawan mengagumkan

Di hati para sang pemilik.
menceritakan kisah persahabatan
Antara antara selatan jawa dan balikpapan
menjadi sahabat hati berbunga pena maya.

semoga akan terus terukir
Tak akan pudar
seiring waktu berganti
Karena dikau sahabat hati
----------

*******
Topi mawar dan tulip merah
Akan menghiasi kisah sejati
Dari beribu jarak perjalanan yang gaduh
Yang hening
Tak kan menghentikan
Sebuah ikatan persaudaraan
Pada kilometer menyita
Akan tetap utuh di antara terjangan ombak yang membludak
Membatukan karang-karang yang teguh tak rapuh
Meski sang debur akan menggilasnya melebur
Tetap satu hati tak gugur
---------

*******
Jarak jauh walau gaduh
Kadang berhiasa keheningan
Namun teman sejati akan utuh
seiring perubahan Zaman

Topi merah berhias tulip merah
akan terus menjadi sebuah kenagan
awal terciptanya sebuah kata merekah
DI antara pemiliknya: yaitu persahbatan

Semoga ikatan ini kan terus mekar
Berjalan dalam ikatan persahabatan
Bukan menjadi kenangan menghampar
Atau terhenti di tengah perjalan.

Namun akan tetap utuh selamanya
walau pun ombak menghantam
keteguhan hati mempertahankannya
seperti karang di terjak ombak tak terbenam

Walau lebur lalu menghilang
di hati ini, dikau selalu menghias
Dan tak akan terus tergiang
Karena engkau adalah; Sahabat hati
-----------------

Demikinalah puisi kehadiranmu mengurai kabut biru ijoel. Terimaksih telah menyimak, baca juga puisi puisi dari di halaman lain Blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.