Skip to main content

Puisi Rembulan Berbinar Rindu

Puisi Rembulan Berbinar Rindu
Puisi Rembulan Berbinar Rindu. Rindu adalah perasaan yang tiba-tiba muncul saat kita menginginkan sesuatu yang pernah ada, atau mendambakan suasana yang pernah terjadi di masa lalu yang telah pergi dan menghilang dari kehidupan.

Rindu artinya mengharapkan kembalinya seseorang yang pernah ada di hidup kita, atau menanti kedatangannya dan ingin segera bertemu melepaskan rasa gundah, yang telah sekian lama melada karena tak melihat atau berjumpa dengan orang yang diingkan.

Rindu merupakan perasaan mengharapkan kembali apa-apa yang biasa terjadi di hidup kita, Yaitu hal-hal yang menyenangkan, suasana yang menggembirakan, tempat yang indah, keadaan yang nyaman, seseorang yang menarik hati atau apapun yang menakjubkan di waktu yang lalu.

Berkaitan dengan kata rindu di bawah ini, puisi berjudul rembulan berbinar rindu, bagaimana puisinya, untuk selengkapnya silahkan disimak saja berikut ini.

Puisi Rembulan Berbinar Rindu
Oleh: Mheefrhoodheent

Malam ini aku pandangi sang rembulan
Yang bersinar indah pancarkan binar keemasan
Bukti akan kekuasaan sang pemilik alam
Anggun nan elok hiasi malam

Maka kubiarkan khayalku perlahan melayang terbang
Imajinasi tentang kita andai berjumpa
Dibawah sinarnya kita berdansa mesra
Meluapkan semua kerinduan yang sesakkan dada

Kasih juwita hatiku
Kapankah keindahan itu akan berlaku
Seakan waktu tak lagi berlalu
Terdiam terpaku mengejek penantianku

Maka sebagai pelampiasanku
Kuteriakkan namamu memecah hening yang membisu
Agar sang bulan sampaikan lewat mimpi indahmu
Bahwa disini aku sangat merindui kehangatan kasihmu

jambi
22-02-2016


PUISI RINDU YANG TAK TERAKUI
Karya: Renny Kusuma

Hari ini
Ada rindu yang menyapa relung hati
Namun saat rindu ini belum usai
Bayangmu tlah menghilang

Aku tersadar
Aku hanya bertepuk sebelah tangan

Degup jantungku bukan lagi membawa rindu
Getar itu mengikat rasa yang tak tentu
Aku tak ingin rindu itu hadir tuk membelenggu
Kan ku tikam dan ku rejam rindu yang menggangguku

Lalu ku pendam pada tanah merah berkamboja Dan ku ikat pada nisan tanpa nama

Agar tak ku temui hadirnya
Tak kucium lagi wanginya


PUISI REMBULAN
Oleh: Winarti Wina

Rembulan yang manis
Kabar apa gerangan
Yang kau sampaikan ke bumi
Cahayamu begitu teduh
Menerangi dunia

Setiap sudut terlihat
Jelas dan nyata
Samar-samar terlihat
Guratan di tengah-tengahnya
Tanda apa?

Namun,aku tak peduli karenanya
Aku melihat kesejukan
Yang luar biasa
Hanya rembulan memancarkan sinarnya
Tiada bintang di sekitarnya
Kemanakah dia?

Adakah ia di sampingnya
Itu yang keluar dari bibir manisnya
Mereka tersenyum mendengar pertanyaannnya?
Terlebih aku!
Sang bayu malam menghembuskan nafasnya
Penuh dengan mesra
Ku akhiri kata
Tersenyumlah rembulan yang manis!!
--------------


Demikianlah puisi Rembulan berbinar rindu. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.