Puisi Akhir Pencarianku

Puisi akhir pencarianku. akhir berarti tellah berkeseduhan atau sudah usai, akhir biasa jiga diartikan paling yang di belakang, sebagaimana kata akhir merupakan sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan serta pelafalan yang sama akan tetapi maknanya berbeda. Kata akhir memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga akhir dapat menyatakan nama  seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan.

Berkaitan dengan kata akhir, dibawah ini, dua puisi tentang akhir adapun masing masing judul puisinya antara lain.

1. Puisi akhir pencarianku
2. Puisi kapankan berakhir

Salah satu penggalan bait dari kedua puisi terkahir tersebut. "percuma semua itu tak membantu Semua itu hanya membuat sakit ini makin perih Bertahun lamanya menunggu dan berharap, Langit pun ikut bersama keputusasaan, Kapan ini berakhir dan kehidupan kembali terlahir", Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Akhir Pencarianku

Hari itu...
Dimana tak ada keberanian
Dimana harapan pun sirna
Tinggallah sepi, tinggallah kecewa
Aku marah...
Aku kesal...
Tapi percuma semua itu tak membantu
Semua itu hanya membuat sakit ini makin perih,,
Bertahun lamanya menunggu dan berharap,,,
Harapan yang aku sendiri tak tahu ada atau tidak,,,

Aku teruskan hidup ku, terus bergerilya
Mencari dan terus mencari
Dengan harap yang masih tersimpan rapi disudut hati,,,

Lama...
Sangat lama hingga membuat ku lelah
Aku kalah dari takdir yang tak memihakku
Aku kalah... Aku menyerah...
Menyerah kepada keputusan Tuhan
Sembari berdoa " Semoga ini akhir pencarianku "

_ Amd_

Puisi Kapankah Berakhir
Karno

Jauh mata memandang hanyalah derita yg terlihat
Dan yg terdengar suara tangisan
Ntah kapan perang ini berakhir
Haruskah saat tak lagi nyawa semua disadari

Dan rasakanlah pilu dari butiran air mata
Yang mereka makan hanyalah nestapa
Pahitnya kehilangan terus mewarnai dentuman senjʌta
Ledakan yg bergema hidup tapi mati

Berlari kemana pun tak ada kedamaian yg dicari
Langit pun ikut bersama keputusasaan
Kapan ini berakhir dan kehidupan kembali terlahir
Tunas harapan kapankah akan tumbuh

Sungguh perang hanya membawa petaka
Hidup dan mati tetaplah sama
Sunyinya nyawa dan ketakutan merasuki benak
Ntah kapan mentari bersinar membawa kedamaian
----------------

Demikianlah puisi akhir pencarianku. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.