Skip to main content

Puisi Di Batas Seberang Lesung Kasih

Puisi Di Batas Seberang Lesung Kasih
Puisi Di batas seberang lesung kasih. Pengertian Kasih adalah perasaan yg dimiliki oleh setiap manusia, perasaan ini akan timbul jika manusia tersebut memiliki rasa mempunyai serta mencintai. Kasih juga dapat dikatakan hubungan keterkaitan antara manusia tersebut dengan sesuatu. Kasih juga dapat berarti perasaan sayang dan cinta atau suka.

Kata kasih memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga kasih dapat menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan. Berkaitan dengan kata kasih satu du puisi di kesempatan ini, berjudul lasih, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
  1. Puisi di batas seberang
  2. Puisi lesung kasih
Salah satu penggalan bait dari kedua puisi tersebut, "Pilar rindu ku tinggal kenangan mengores luka perih yang masih menanar, Penantian sia-sia pupus sudah rasa terbengkalai oleh waktu, Dibatas seberang rasa berlabuh kini sirna". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini

PUISI DI BATAS SEBERANG

Suasana pagi berbalut kabut pekat embun dingin menyapa diranting rapuh...
Bibir kelu terbisu seakan tak lagi dapat berucap....
Perlahan ku berjalan ke pelataran namun tak jua ku dapati tenang ...

Berlari ku dalam hampa mengejar bias bayang itu melambai mengikuti setiap jejak langkahku...
Terhenti ku dibatas sebrang samudra biru luas lalu lalang kapal laut berlayar...
Disini ku hanya terpaku tatapan kabur entah kemana...
Hati pun beku seketika...
Menanti mengais asa tak kunjung tiba menyapa jiwa...

Bukan janji ...bukan pula sanjungan yang ku pinta...
Bukan sekedar ucap tapi nyata...
Jauh kau dibatas pandanganku menyelinap resah menghantui benak...

Terjangkit ku akan rindu menguliti tubuh dan mengarit- arit menusuk jantung hidupku...
Kau tampar aku dengan keras beringas menghempas terjatuh ku dalam lembah curam mencekam jiwa... kecurangan dusta yang kau tuturkan mengikis rasa yang dahulu penuh harap...

Pilar rindu ku tinggal kenangan mengores luka perih yang masih menanar..
Penantian sia-sia pupus sudah rasa terbengkalai oleh waktu .....
Dibatas seberang rasa berlabuh kini sirna ...
terdampar didasar pusara samudra linglung keluh jiwa menepi gelap pekat mengukung diri terbujur kaku pilu..**

#‎LKV‬#
Jakarta,180914


Puisi Lesung Kasih

Selaksa malam menyerunai bisikan lembut sang bayu ...
Terselip cahaya dibalik gumpalan awan menitik pada sudut tirainya...
Sunyi sepi terbiusku dalam keseorangan menatap hiasan malam bertabur bintang...
Tersenyum menyapa menyimpul rasa ingin ku menjamah eloknya...

Lihatlah aku...
Saat binar cahayamu mulai kabur...
Tertutup kabut kalut..
Dengarkan aku...
Saat syaraf gendang telingamu menyayu...
Terbising sonik suara melengking nungging...

Rasakan aku ...
Saat hatimu mulai hilang peka...
Terangsʌng hujaman keras waras...

Gunakan aku ...
Saat semua mulai mengeras...
Lesung ku...
Kan menumbuk melembutkan serta membersihkan merang-merang yang menempel pada kulit mu...

Kasihku...
Kan memberimu nyaman terlindung dari panasnya hari
Pun saat hujan membajiri tubuh...

Pendaringan ku kan menyimpan serta menghangatkan jiwa yang kalut pelik dalam hidup ...
Pun rasa saat peka kembali pada diri merasa berpadu sehati menyemat kasih...
Lesung kasih menabur rasa melebur membaur dalam satu wadah pendaringan hati ...**

‪#‎LKV‬#
Jakarta,170914
---------------

Demikianlah puisi di batas sebrang lesung kasih. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.